Majene, Sulawesi Barat — Pemerintah Kabupaten Majene mengambil langkah penting dalam memperkuat struktur pemerintahan daerah dengan melantik sebanyak 15 Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama pada Selasa (30/7/2025). Pelantikan ini dipimpin langsung oleh Bupati Majene, Andi Achmad Syukri, di Aula Kantor Bupati Majene dan dihadiri oleh jajaran Forkopimda, tokoh masyarakat, serta keluarga pejabat yang dilantik.
Pengangkatan para pejabat tinggi ini merupakan bagian dari upaya penyegaran birokrasi sekaligus penyusunan strategi baru untuk meningkatkan kualitas layanan publik dan pembangunan daerah secara menyeluruh.
Bupati Tekankan Profesionalisme dan Tanggung Jawab
Dalam sambutannya, Bupati Andi Achmad Syukri menegaskan bahwa pelantikan ini bukan sekadar formalitas, melainkan bagian dari proses panjang yang didasari penilaian kinerja, kompetensi, integritas, dan rekam jejak para calon pejabat.
“Saudara-saudara yang dilantik hari ini telah melalui proses seleksi terbuka sesuai aturan perundang-undangan. Harapan kami, amanah ini dijalankan dengan penuh tanggung jawab, profesionalisme, dan loyalitas untuk mendukung program strategis Pemkab Majene,” ujar Bupati.
Ia juga menegaskan bahwa jabatan adalah kepercayaan yang disertai tanggung jawab besar, bukan hadiah atau bentuk balas jasa.
Nama-Nama dan Posisi Strategis
Berikut beberapa nama pejabat yang dilantik dan posisi yang kini mereka emban:
-
Drs. H. Ahmad Yani – Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan
-
Ir. Fatmawati – Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang
-
Muh. Askar, SE, M.Si – Kepala Bappeda
-
Nurhasanah, S.STP – Kepala Dinas Sosial
-
Dr. Syamsir, M.Kes – Kepala Dinas Kesehatan
(dan 10 pejabat lainnya menempati posisi strategis di OPD kunci lain)
Penempatan ini diharapkan mampu mendongkrak kinerja organisasi perangkat daerah, serta mempercepat realisasi visi-misi Kabupaten Majene dalam mewujudkan tata kelola pemerintahan yang transparan, responsif, dan akuntabel.

Baca juga: Kembangkan Kakao, Pemprov Sulbar Kerjasama dengan PT Mars
Reformasi Birokrasi Jadi Fokus Utama
Bupati Syukri juga menekankan pentingnya mewujudkan reformasi birokrasi yang berdampak langsung kepada masyarakat. Ia menargetkan agar seluruh pimpinan OPD dapat menyusun program kerja prioritas yang selaras dengan kebutuhan riil masyarakat.
“Kita ingin birokrasi kita tidak hanya hebat di atas kertas, tetapi benar-benar hadir dan dirasakan oleh masyarakat. Lakukan inovasi, tingkatkan pelayanan publik, dan jalin sinergi lintas sektor,” tegasnya.
Harapan Masyarakat dan Komitmen Pejabat Baru
Pelantikan ini turut disambut positif oleh berbagai kalangan, termasuk tokoh masyarakat dan akademisi di Majene. Mereka berharap ke-15 pejabat baru dapat membawa energi positif, mempercepat pelayanan, serta memperkuat pembangunan berbasis kebutuhan lokal.
Sementara itu, para pejabat yang dilantik menyatakan kesiapan mereka untuk menjalankan tugas dengan dedikasi tinggi.
“Ini bukan sekadar promosi jabatan, tetapi amanah untuk mempersembahkan yang terbaik bagi masyarakat Majene,” kata Ahmad Yani, salah satu pejabat yang dilantik.
Pelantikan ini menjadi langkah konkret Pemerintah Kabupaten Majene dalam membangun pemerintahan yang profesional dan berorientasi hasil. Dengan komposisi baru yang diharapkan lebih solid dan adaptif, Majene bersiap menghadapi tantangan pembangunan ke depan dengan semangat baru.