Gubernur Sulbar Serahkan Bantuan Rp31,2 Miliar ke Majene, Fokus Penanganan Blank Spot Internet
Ruang Majene – Gubernur Sulawesi Barat, Suhardi Duka, menyalurkan bantuan dari Pemerintah Provinsi senilai Rp31.195.709.154 kepada Pemerintah Kabupaten Majene untuk tahun anggaran 2025. Penyerahan bantuan dilakukan secara simbolis usai Gubernur menyaksikan Lomba Segitiga Perahu Sandeq dalam rangka Festival Sandeq Teluk Mandar 2025 di Pantai Labuang, Majene, Minggu, 14 September 2025.
Salah satu program unggulan dalam bantuan ini adalah Penanganan Blank Spot Internet yang dikelola oleh Dinas Komunikasi, Informatika, Persandian, dan Statistik (Diskominfo) Sulbar, dengan nilai anggaran Rp562,5 juta. Bantuan tersebut secara simbolis diterima oleh Pj. Kepala Desa Ulumanda, Ismail, sebagai perwakilan masyarakat desa penerima.
Menurut Plt. Kadis Kominfo Sulbar, Muhammad Ridwan Djafar, program penanganan blank spot telah terealisasi pada 15 titik di Kabupaten Majene, dan kini sudah bisa dimanfaatkan oleh masyarakat untuk berbagai aktivitas produktif, termasuk pendidikan, komunikasi, dan usaha kecil menengah.
Muhammad Ridwan Djafar menekankan pentingnya pemanfaatan internet secara positif dan produktif. Ia juga meminta para penanggung jawab penerima bantuan untuk memastikan keberlanjutan layanan internet setelah masa tanggungan Pemprov Sulbar selama 12 bulan berakhir.
“Lanjutan penggunaan akan lebih optimal jika dikelola dengan model bisnis oleh BUMDes, khususnya bagi desa yang menerima spot internet. Cara ini dapat meringankan beban keuangan desa, memperluas jangkauan infrastruktur jaringan hingga ke rumah-rumah warga, serta menjamin keberlanjutan perangkat yang telah diberikan Pemprov,” jelas Plt. Kadis Kominfo Sulbar.
Ridwan Djafar juga menyampaikan harapannya agar pada tahun 2026, program bantuan internet tetap berlanjut di bawah kepemimpinan Gubernur Suhardi Duka dan Wakilnya, Salim S. Mengga, dengan penyesuaian kemampuan keuangan Pemprov Sulbar.
“Agar layanan internet dapat menjangkau lebih banyak wilayah, termasuk area yang masih blank spot di Kabupaten Majene, sehingga target Sulbar Zero Blank Spot dapat segera terwujud dan mendukung visi Sulbar Digital yang Maju dan Sejahtera,” pungkasnya.
Program ini merupakan bagian dari upaya strategis pemerintah provinsi untuk memperluas akses digital di daerah terpencil, mendukung transformasi digital, dan meningkatkan kualitas kehidupan masyarakat melalui konektivitas yang merata.

![1206616F-32F6-426D-8965-DA133EE6FD7A_w1080_h608_b_s[1]](https://gmodell.com/wp-content/uploads/2025/10/1206616F-32F6-426D-8965-DA133EE6FD7A_w1080_h608_b_s1-148x111.jpg)
![66072305-e718-473c-931f-1f670436b342[1]](https://gmodell.com/wp-content/uploads/2025/10/66072305-e718-473c-931f-1f670436b3421-148x111.jpg)
![Begini-ternyata-pandangan-hukum-soal-masalah-Yai-MIM-dan-Sahara-1706843551[1]](https://gmodell.com/wp-content/uploads/2025/10/Begini-ternyata-pandangan-hukum-soal-masalah-Yai-MIM-dan-Sahara-17068435511-148x111.webp)
![WhatsApp-Image-2024-08-04-at-11.49.05-768x576[1]](https://gmodell.com/wp-content/uploads/2025/09/WhatsApp-Image-2024-08-04-at-11.49.05-768x5761-1-148x111.jpeg)
![IMG-20250928-WA0102[1]](https://gmodell.com/wp-content/uploads/2025/09/IMG-20250928-WA01021-148x111.jpg)